• Selamat datang! semoga artikel saya bermanfaat buat para pembaca. Like, Comment dan Share kalian sangat membantu untuk perkembangan blog ini agar menjadi lebih baik lagi. Terima Kasih
  • Ami dolah: wallahi nab ane dolah Ameh jenab: eh iye dolah,mau ngapain ente?ude mut aje sono jangan ganggu ane
  • Lo terganggu sama HOTSPOT SHIELD yang suka muncul di jendela browser lo?? nih gue kasih tau caranya, ga pke ribet
  • Eclair adalah kue kering yang berbentuk panjang, berisi krim pasta. Kalau lo tau apa itu kue sus, bisalah gue sebut Eclair ini adalah jelmaan versi panjangnya.

Rabu, 05 Agustus 2015

Malaikat Ojek (Go-Jek) Part I

Hi guys,

Kali ini gue mau cerita sosok malaikat dibalik go-jek yang saat ini sering diperbincagkan dan digunakan terutama bagi kaum muda (mahasiswa/i). pertama, gue mau kasih penjelasan dulu, apa sih go-jek itu??

GO-JEK adalah perusahaan berjiwa sosial yang memimpin revolusi industri transportasi Ojek. GO-JEK bermitra dengan para pengendara Ojek berpengalaman di Jakarta, Bandung, Bali & Surabaya dan menjadi solusi utama dalam pengiriman barang, pesan antar makanan, berbelanja dan berpergian di tengah kemacetan.

Yang udah pernah buka websitenya pasti udah pernah baca lah ya penjelasan diatas.

Kalian tau ga sih siapa pemilik perusahaan go-jek ini??? Gue yakin pasti belom banyak yang tau, kebanyakan dari kalian hanya menggunakannya saja kaaann..

Kenapa gue bilang malaikat?? Karna beliau adalah orang yang berniat membantu orang-orang yang tidak bisa memiliki pekerjaan dengan ikhlas (tidak memikirkan keuntungan) terutama tukang ojek yang selama ini penghasilannya tidak memadai.

Dampak positif yang dirasakan tidak hanya dikalangan masyarakat, tetapi juga di Indonesia. Kenapa gue bilang Indonesia?? Karna di Indonesia tingkat pengangguran semakin tinggi dari tahun ke tahun.


NADIEM MAKARIM (31)
Pendiri PT. GO-JEK INDONESIA

Adalah sosok malaikat yang gue ceritain diatas,

Seorang entrepreneur yang lahir tanggal 4 Juli 1984, Mengawali sekolah dasar di Jakarta, Nadiem pernah merasakan ketatnya sistem pendidikan di sebuah SMA di Singapura. Memasuki dunia mahasiswa, Nadiem memilih jalur sarjana di Brown University AS. Jurusan International Relations jadi incarannya. Selama satu tahun, Nadiem sempat mengikuti foreign exchange di London School of Economics.

Tak puas menjadi sarjana, Nadiem pulang ke Indonesia dengan menyandang gelar MBA (Master of Business Administration) dari Harvard Business School.

Lulus dari Brown, Nadiem tak butuh waktu lama terjun ke dunia kerja. Berbekal ijazah yang dimilikinya, Nadiem direkrut menjadi Management Consultant di sebuah lembaga konsultan ternama McKinsey & Company. Di perusahaan ini, Nadiem menghabiskan waktu 3 tahun di kantor mereka di Jakarta.

Selama bekerja itulah, Nadiem banyak membantu berbagai perusahaan besar di berbagai sektor mengatasi kendala-kendala bisnis mereka.

Melihat latar belakang keluargnya, Nadiem sebetulnya bukan lahir dari kalangan pengusaha. Ayahnya yang berasal dari Pekalongan, Jawa Tengah berprofesi sebagai pengacara, sementara ibu dari Pasuruan, Jawa Timur bekerja di bidang non-profit.

"Di keluarga hanya saya yang aktif di bidang entrepreneurship," ujar Nadiem.

Kedua orangtua selalu mendukung usahanya. Hanya ada satu syarat yang diberikan. Usaha Nadiem harus bisa membantu masyarakat Indonesia.

"Saya dididik dari kecil untuk kembali dan berkontribusi ke Tanah Air, walaupun seumur hidup lebih sering sekolah di luar negeri. Orangtua saya sangat nasionalis, dan karena itu passion saya untuk Indonesia sangat besar," tambahnya.

Siapa sangka, orang yang bisa dikatakan sangat mampu dan pintar ini MAU membuka usaha untuk memajukan negaranya sendiri. Padahal banyak perusahaan ternama di luar negri yang memanggilnya.


Terlahirnya Go-Jek

Menurut dia, tingkat kecelakaan pada pengguna ojek sangat kecil. Selama menggunakan jasa ojek, ia tidak pernah mengalami kecelakaan. "Waktu menggunakan taksi, saya dua kali kecelakaan, kendaraan pribadi tiga kali kecelakaan, dan naik motor pribadi satu kali kecelakaan," katanya

"Ternyata lebih dari 70 persen waktu kerja tukang ojek hanya menunggu pelanggan, ditambah kemacetan Jakarta." Kalimat itu meluncur dari mulut Nadiem Makarim.

Ide bisnis ini lahir tanpa sengaja. Perbincangannya dengan tukang ojek langganan membuka cakrawala bisnis baru.


"Jika ada layanan transpor dan delivery (pengantaran) yang cepat dan praktis, pasti akan sangat membantu warga Jakarta," ujar Nadiem.

Lanjut Part II disini

Malaikat Ojek (Go-Jek) Part II


Berbekal ambisi besar menjadi seorang entrepreneur, Nadiem pelan-pelan mewujudkan idenya tersebut. Sampai akhirnya, Go-Jek mulai beroperasi tahun 2011. Kawasan Jabodetabek jadi targetnya menjalankan bisnis sekaligus memberi layanan jasa transportasi dan kurir serba cepat dan proaktif.

Tak hanya bisnis dan layanan semata, Go-Jek dibangun dengan misi sosial. Meningkatkan pendapatan para tukang ojek di Jakarta adalah mimpi Nadiem.

Dunia pendidikan membuat Nadiem harus meninggalkan bisnis yang dibangunnya tersebut. Meski harus bertandang ke Amerika Serikat, toh hasrat bungsu dari 3 bersaudara ini untuk terus mengembangkan GO-JEK, tetap hidup.

Nadiem mulai berpikir untuk menggandeng berbagai perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya.

Nadiem lebih suka menyebut PT Go-Jek Indonesia adalah perusahaan teknologi, bukan perusahaan penyedia jasa ojek. Padahal, Go-Jek menawarkan jasa transportasi ojek yang cepat dan praktis. Sejak awal tahun ini, Go-Jek meluncurkan aplikasi yang bisa diunduh di ponsel bernama Go-Jek.

Dari aplikasi ini, user bisa langsung memesan ojek hanya dengan beberapa langkah mudah. Setelah itu, ojek akan datang menjemput ke tempat konsumen dan mengantarkan ke tempat yang dituju. Selain itu, Go-Jek juga melayani jasa antar barang dan atau kurir, jasa antar pesan makanan, hingga jasa shopping. "Dari layanan tersebut, yang masih mendominasi pesanan transportasi ojek," ujar Nadiem.

Setelah aplikasi ini meluncur, layanan Go-Jek berkembang pesat. Nadiem mencatat, sejak awal tahun ini, user yang mengunduh aplikasi Go-Jek sudah mencapai 650.000 orang dengan pertumbuhan pengojek mencapai 10.000 orang yang bergabung. Tidak hanya wilayah Jabodetabek, Go-Jek sudah melebarkan sayapnya hingga ke Bali, Bandung, dan Surabaya.  

Go-Jek kini bekerja sama dengan hampir 100 perusahaan yang menjadi pelanggan korporat. Pria lulusan Master of Business Administration dari Harvard Business School ini mengajak pengojek yang punya motor sebagai mitra.


Warga yang ingin bergabung di Go-Jek harus memiliki kendaraan sendiri. Tiap pengojek akan dibekali smartphone sebagai alat penghubung dengan konsumen dan sistem dengan cara mencicil biaya pembelian smartphone setiap bulan.

Dia menghitung, dalam sebulan, pendapatan tukang ojek bisa mencapai Rp 4 juta hingga Rp 6 juta. Sistemnya adalah bagi hasil, yakni 80 persen dari total penghasilan masuk kantong pengojek dan 20 persen sisanya untuk perusahaan. 


Ketika disinggung soal omzet, dengan alasan rahasia perusahaan, Nadiem belum mau menjelaskan berapa jumlah pertumbuhan bisnisnya. “Terkait angka, baik itu omset, modal investasi hingga laba perusahaan, saya belum bisa untuk menjelaskannya. Belum saatnya, nanti ya. Yang jelas visi kami tidak hanya sekadar mengejar profit semata, tapi ikut serta mensejahterakan tukang ojek, itu yang menjadi kebanggaan dan kebahagiaan kami dalam berbisnis,” ungkap pria berkacamata yang juga mantan direktur Zalora itu.

Saat awal merintis bisnis, ia hanya memiliki 10 karyawan dan 20 tukang ojek. Bagi Nadiem, awal mendirikan Go-Jek merupakan masa yang penuh dengan tantangan. Salah satu kendala utamanya adalah sulitnya merekrut para pengojek untuk bergabung. Maklumlah, saat itu karena brand Go-Jek belum banyak dikenal seperti sekarang ini.

Setelah rajin melakukan pendekatan, akhirnya banyak dari mereka bersedia bergabung di Go-Jek. Semua kerja kerasnya itu tidak sia-sia. Dalam waktu singkat, kini tercatat sudah ada hamper 20.000 pengojek yang bergabung.

cukup sampai disini gue ceritain tentang malaikat dibalik go-jek, selebihnya bisa kalian browsing sendiri yaa..
Tunggu artikel-artikel selanjutnya, Terimakasih Semoga Bermanfaat :)  :)

Sumber :



Jumat, 20 Februari 2015

ayah :)



Aku tak mampu mengantar kepergianmu
Langit mendung turut berduka
Orang-orang riuh rendah becerita
Tentang segala amal kebaikanmu

Aku datang kepadamu, ayah
Semilir di bawah kamboja dan nisanmu
Aku menangis dan berdoa
Mengenang segala salah dan dosaku kepadamu

Kepergianmu seketika mendewasakan aku
Mengajarkan aku betapa penting arti hidup
Untuk menjadi berguna bagi sesama

Kepergianmu mengajarku
Bagaimana harus mencintai dan menyayangi
Bagaimana harus tulus berkorban dan bersabar
Bagaimana harus berjuang demi anak-anaknya
Hingga saat terakhir hayatmu

Engkau terus berdoa demi kebahagiaan anak-anakmu
Hari ini aku menemuimu, ayah
Lewat sebait puisi untuk mengenangmu
Bila datang saatnya nanti
Kan kuceritakan segala kebesaran dan keagunganmu
Bersama embun fajar kemarau ku sertakan doa
Semoga engkau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya

Sabtu, 31 Januari 2015

Cara Mengembalikan File Yang Hilang Di FlashDisk

Biasanya file yang hilang di flashdisk itu karna virus shortcut (kata temen gue) jadi kalo salah, salahin temen gue. hahaahha..
langsung aja yah gapake banyak cingcong~

Langkah Pertama,
Masukkan flashdisk yang bermasalah

Langkah Kedua,
Hapus data shortcut di flashdisk (kalo ada)

Langkah Ketiga,
Klik    -> Start
Ketik  -> CMD di bagian bawah pada search
Lalu    -> Enter
Klik cmd nya yaaaa~



Kalo udah, akan muncul jendela seperti dibawah ini



Langkah selanjutnya,
Masuk pada direktory tempat flashdisk berada dengan memasukkan huruf drive-nya, misalnya drive-nya di E maka ketikkan E: ( jangan lupa : nya ) lalu Enter. seperti dibawah ini~




Selanjutnya ketikkan tulisan dibawah ini
attrib -s -h *.* /s /d

Perhatikan spasinya ya, nih contoh nya~




Langkah terakhir, tinggal tekan Enter aja guys..
Tunggu paling lama 3 menit ( kalo data-data di flashdisk sedikit ya.. )

Kalo udah langsung cek aja flashdisk nya deh, data-data telah kembaliiiii..

Thanks~
Semoga Bermanfaat~




Selasa, 13 Januari 2015

#BlogYangTerlupakan

hai hai hai-,-
udah lama banget gue ga buka buka blog.
debunya ampe tebel gini ~
wkwkwkwk..
maap yaa myblog{} aku sibuk syekaleehh belakangan iniii...
semenjak kuliah jadi lupa sama blog -,-
padahal yang mau di post udah numpuk nih..
InsyaAllah kalo udah libur panjang bisa aktif lagi postingnya :)
semoga viewers tetap menunggu dengan setia *rotfl* (padahal ga ada yang liat).
hmmm..
do'akan aku yaa biar kuliahnya lancar O:) dipermudah, cepet lulus (padahal baru semester 1) .
Aamiinn Yaa Rabb..
hihihi..

upload dikit ah~






















teman-teman baru yang menyenangkan {}:*
#shella #syifa #desi #gue #ayu <3

kali aja ada sutradara, produser, atau kang poto yang pengen ngontrak ~
mempermudah jodoh untuk menemukan kami mungkin ~
#mulaingaco

yasyudahlah, kita akhiri saja.. karna kalau sudah bahas jodoh, yang semangat jadi lunglai wwkwkwk-,-

tunggu aku dipostingan selanjutnyaaa
babaaiii...