Diceritakan ada seorg
Abid (Ahli ibadah) yang menyendiri di sebuah gunung utk beribadah disana. Suatu
malam ia bermimpi mendengar suara yang berkata padanya: "Kunjungilah
tukang sepatu yang bernama fulan bin fulan dan mintalah do'a padanya".
Keesokan harinya, ia
turun gunung untuk mendatangi tukang sepatu tersebut. "Apa amalmu?"
Tanya si Abid ketika bertemu dgn tukang sepatu.
"Disiang hari aku berpuasa dan bekerja.
Sebagian penghasilanku kusedekahkan dan sebagiannya lagi kugunakan utk menghidupi
keluargaku" Jawabnya
Mendengar jawabannya,
Abid itu tidak jdi minta do'a darinya dan segera kembali ke tempat peribatannya
di atas gunung.
Dalam hati ia
berkata: "tukang sepatu ini telah berbuat baik,tapi apa yg ia lakukan
tidak sebaik amalku. Kubaktikan diriku sepenuhnya kepada Allah dengan beribadah
di gunung yang sepi ini".
Malam itu ia kembali
mendengar suara dalam mimpinya yang mengatakan : "Temuilah tukang sepatu
itu dan tanyakan, kenapa wajahnya selalu tampak pucat?".
Keesokan harinya si
Abid kembali mendatangi tukang sepatu itu dan menanyakan penyebab wajahnya yang
selalu tampak pucat pasi
Tukang sepatu itu
menjawab : "Setiap aku bertemu dgn seseorang, aku selalu merasa bahwa org
itu akan selamat dari siksa Allah sedangkan diriku akan binasa".
0 komentar:
Posting Komentar