Suatu hari dua orang wanita non
muslim melihat kedatangan al-Habib Umar bin Hafidz, lalu memintanya berhenti
dan memohon didoakan kepada al-Habib Umar untuk mereka.
Al-Habib Mahdi Alhiyed, salah
satu murid al-Habib Umar (alumnus generasi pertama Darul Musthafa), mengatakan:
Dan akhirnya nur waratsatul anbiya (cahaya pewaris nabi) pun masuk ke dalam
hati yang selama ini gersang dan kekeringan. Dan keduanya meyakini Islam
sebagai agama yang haq, akhirnya keduanya menjadi mualaf dan berjanji untuk
berkunjung ke Tarim (Yaman) negara leluhur para Habaib.
0 komentar:
Posting Komentar