Kamis, 12 September 2013

Syarifah & Sayyid

Syarifah & Sayyid menjadi cahaya Nabi Muhammad yg terpancar dari dirinya. Jika ada seorang Syarifah telah dengan sengaja memutuskan hubungan kekerabatannya dengan Kakek mereka "Baginda Rasulullah" dg cara dinikahi oleh selain Sayyid,maka otomatis cahaya tsb diangkat dari ruhnya,tdk perlu menunggu lama,cahaya tsb berubah meredup,dan Syarifah itu sudah bukan cucu Nabi lg. Ini sesuai dg perkataan Nabi yg diriwayatkan Thabrani,Al Hakim & Rafi'i:
"Maka mereka itu keturunanku,diciptakan Allah dari darah dagingku & dikaruniai pengertian serta pengetahuanku. Celakalah mereka (para wali nikah syarifah) dan bagi orang dari umatku yg mendustakan keutamaan mereka dan MEMUTUSKAN HUBUNGAN KELUARGAKU dari mereka,kepada mereka itu ALLAH TIDAK AKAN MENURUNKAN SYAFA'ATKU"
(Na'udzubillah min dzalik!!!)

Jadi,sesiapa yg ikut andil dalam hal apapun pd pernikahan Syarifah dg selain Sayyid,ia termasuk org yg celaka & tdK akan mendapat syafa'at Nabi di akhirat kelak.

Syarifah adalah hak Sayyid,bgitu jg sebaliknya. Barang siapa yg mengambil hak dari keduanya,maka telah menyakiti Nabi.

Jangan mengaku cinta Nabi jika selalu menyakiti beliau,krn kesaksian itu akan menjadi saksi palsu yg menghalangi Syafa'at beliau.


Pertanyaan: "Siapa yg berani menghadap Allah dan pengadilanNya di akhirat kelak  tanpa mengharap Syafa'at Nabi,padahal diri tidak luput dari dosa & kesalahan?" (Hb. Nabiel Al Jufry)

0 komentar:

Posting Komentar